Pada pembukaan kemarin (14/1), Direktur Bunka School Fashion Elizabeth Njo May Fen memamerkan 18 desain gaun karya 18 anak didiknya dalam bentuk foto. Karya tersebut sengaja ditampilkan dalam bentuk foto karena busana aslinya bakal digunakan untuk pementasan drama musikal pada penutupan SAFF. ''Biar penonton penasaran,'' kata A Fen, panggilan Elizabeth.
Karya 18 siswa itu mengambil tema sejarah fashion. Jadi, mereka harus merancang busana sesuai tren pada zaman masing-masing. Misalnya, Indy Indrawati yang memilih tren zaman renaissance. Menurut Indy, busana pada zaman itu identik dengan bentuk leher kotak dan tidak banyak aksesori. ''Lengannya panjang. Terus bajunya ada bulu-bulunya,'' ujarnya.(any/ari)
No comments:
Post a Comment